Kategori
deBisnis

Perumda Air Minum Tirta Raharja Gercep Tangani Pengaduan Warga

Dejurnal. com, Bandung – Seorang pelanggan Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Raharja , Ny Iis, warga RT 06 RW 02 Desa Gandasoli Kecanatan Katapang Kabupaten Bandung mengadu ke kantor Perumda Air Minum Tirta Raharja di Soreang, karena menduga ada masalah pada water meter di rumahnya.

Menerima pengaduan tersebut, pihak PDAM Tirta Raharja merospon dan langsung gerak cepat (gercep) mengecek water meter di rumah pelanggan, tak sampai lima menit setelah menerima pengaduan pelanggan, Rabu (13/3/2024)

Kasi Pendistribusian Wilayah 1 Soreang, Risdiyanto yang menerilma pengaduan tersebut mengatakan, salah satu layanan PDAM terhadap konsumen itu, yakni gerak cepat ketika ada pelanggan yang mengadukan masalah.

” Kita langsung menindak kalau ada laporan. Kalau tidak ada lapaoran kan kita tidsk tahu alamat pelanggan. Laporan pelanggan bisa ke pusat, juga bisa ke sini, ” kata Risdiyanto di kantornya.

Risdiyanto juga menjelaskan, pengaduan pelanggan yang merasa kemahalan membayar, padahal pemakaian tidak banyak bahwa pihaknya segera mengecek ke lokasi.

“Meterannya dicek, dan karena sudah lama usia metetan diganti dengan standsr PDAM gratis. Nanti, kalau ternyata tidak ada kebociran, dan pelanggam merasa keberatan membayar bisa mengajukan ada potongan 25 persen, atau PKPT dicicil. Misalnya tagihan Rp 500 ribu karena nunggak 2 bulan, bisa dicicil 10 kali, 50.000,” terang Risdiyanto.

Risdiyanto menugaskan teknisi Asep Ali untuk mengecek dan mengganti warter meter di rumah Ny Iis. Menurut Asep Ali, tak ada masalah kebocoran disaluran pipa. Namun, ia menyarankan kepada Ny Iis untuk menampung air sementara dan menggunakan air dipenampungan itu untuk sementara waktu tidak membuka kran, dan memotret water meter. Hal ini, kata Asep mengecek kalau-kalau ada sambungan paralel yang tidak diketahui pelanggan.***Sopandi

Kategori
deBisnis

Dukung Sektor Pariwisata di Pangalengan, PLN Gerak Cepat Support Penyambungan Baru Listrik Nimo Highland

Dejurnal..com, Bandung – Nimo Higland adalh sebuh tempat wisaya di Pangalengan yang sedang ramai dibicarakan.Ada banyak spot alam apik yang instagramable dan bisa jadi alternatif tujuan Anda saat liburan..

Nimo Highland adalah objek wisata yang terletak di Gunung Nini dan berada pada ketinggian sekitar 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl). Nama ‘Nimo’ ini merupakan singkatan dari kata Nini Mountain yang diambil dari nama lokasinya.

Manager PLN UP3 Majalaya, Hafazah sangat mendukung perkembangan sektor pariwisata di wilayah kerjanya ini. Menurutnya, semakin banyak kunjungan wisata di daerah pangalengan ini akan memberikan dampak peningkatan perekonomian daerah.

“PLN gerak cepat melakukan penyambungan listrik sebesar 41.5 kVA di Nimo Highland, saya sangat yakin dengan konsep yang luar biasa ini akan memberikan sensasi yang luar biasa juga bagi masyarakat yang berkunjung, apalagi didukung dengan suasana yang adem dan pemandangannya indah” ujar Hafazah.

Menurut Airlangga Sundana (Project Controller Pembangunan Nimo Highland), pihaknya sangat terbantu dengan realisasi layanan penyambungan baru listrik yang cepat oleh PLN. Ia juga menyampaikan dengan proses yang cepat ini amat sangat membantu Nimo Highland memberikan kenyamanan kepada pengunjung.

Nimo Highland menawarkan pengalaman belajar tentang budidaya teh dan sejarahnya. Pengunjung dapat mengunjungi kebun teh dan belajar langsung dari para petani tentang cara menanam, merawat, dan mengolah teh. Selain itu, pengunjung juga dapat mencicipi teh yang dihasilkan dari kebun teh tersebut.

Selain itu, Nimo Highland juga menyediakan berbagai aktivitas lainnya yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Misalnya, pengunjung dapat menikmati pemandangan yang indah dari atas jembatan kaca, bersepeda di sekitar kebun teh, atau bahkan mengambil foto dengan latar belakang kebun teh yang indah.

Susiana Mutia, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat mengatakan PLN berkomitmen mendukung pemerintah dalam pengembangan destinasi wisata dengan menyediakan kelistrikan yang andal dan proses penyambungan listrik yang cepat.

“Semakin banyak Destinasi Wisata dan meningkatnya animo masyarakat untuk berkunjung, akan membantu masyarakat di lokasi tersebut untuk semakin berkembang dan maju” Tutup Susiana.*** Sopandi

Kategori
deBisnis

KMG Minta Pemkab Karawang Tertibkan Provider Internet Tak Berijin di Perumnas Teluk Jambe

Dejurnal.com, Karawang – Maraknya Propeder internet yang diduga tidak berijin di wilayah Perumnas Bumi Teluk Jambe Karawang jadi perhatian. Pasalnya, para provider yang tidak memiliki tiang dinilai sembarang menyambung kabel jaringan internet, sehingga terkesan semerawut.

Hal itu disampaikan Ketua Karawang Monitoring Group Imron Rosadi S.ag yang menerima keluhahh dari warga terkait keberadaan provider internet yang seenaknya memasang kabel jaringan, Senin (4/3/2024).

Menurutnya, akibat semrawut penyambungan kabel internet mengakibatkan kabel menjuntai kebawah sehingga mengganggu kenyamanan warga, apalagi provieder yang tidak punya tiang secara sembarangan pasang ditiang tiang milik salah satu provider BUMN. “Seharusnya Satpol PP dan PUPR Pemda Karawang melakukan penyisiran ke Perumnas BTJ dan menertibkan kabel internet yang disinyalir tidak berijin ,” jelas Imron

Dikatakan Imron, di wilayah Perumnas BTJ yang menjadi lahan para provider internet karena penduduknya padat, diduga kuat ada sejumlah provider internet diluar milik salah satu BUMN memasang kabelnya sembarangan. “ini perlu dilakukan penataan dan penertiban oleh Satpol PP agar tidak semerawut, sejumlah nama provider yang pasang sembarangan itu ada di kami, kalau provider milik salah satu BUMN memiliki punya tiang sendiri, tentunya itu tidak bikin semrawut,” ungkapnya.***RF

Kategori
deBisnis

Program Electrifying Agriculture PLN Hemat Puluhan Juta Petani dan Pelaku Usaha Penggilingan Padi di Cikarang

Dejurnal.com, Jakarta – Program electrifying agriculture EA) mampu meningkatkan pendapatan para petani dan pengusaha padi di wilayah Pabayuran, Cikarang, Jawa Barat. Program unggulan PLN selain mampu mendorong efisiensi dan produktivitas juga meningkatkan kesejahteraan petani.

Barudin, salah satu pelaku usaha penggilingan padi di wilayah Pabayuran merasakan berbagai manfaat dari program EA yang dihadirkan PLN melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cikarang. Menurut dia, peralihan mesin penggilingan padi berbahan bakar solar ke listrik mampu menekan biaya operasional dan meningkatkan kapasitas produksi beras di pabriknya.

“Terima kasih kepada PLN yang telah membantu percepatan penyambungan listrik untuk usaha saya, sehingga saya bisa lebih cepat memanfaatkan mesin listrik untuk penggilingan padi. Tentu ini lebih hemat, produksi jadi lebih banyak,” kata Barudin di Cikarang, Jumat (2/2). Adapun perkiraan pengehematan yang akan didapatkan, adalah sekitar 10 juta rupiah setiap bulannya dan diharapkan dapat menaikkan kapasitas produksi dari 3 ton menjadi 8 ton produksi penggilingan padi per hari nya.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN hadir melalui program EA yang telah diinisiasi sejak tahun 2020 untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Teknologi pertanian berbasis listrik, kata Darmawan, mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani.

“EA merupakan terobosan dari PLN dalam memanfaatkan energi listrik di bidang agrikultur seperti pertanian, perikanan, perkebunan serta peternakan yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional para petani. Lewat program ini PLN mampu mendukung _Creating Shared Value_ (CSV) bagi masyarakat dan lingkungan,” tegas Darmawan.

Sepanjang tahun 2023 program ini telah menyerap energi listrik sebesar 26,05 giga watt hour (GWh) dengan jumlah pelanggan mencapai 6.190 pelanggan. Untuk di wilayah Cikarang sendiri, program EA telah menyerap energi listrik sebesar 7,98 GWh dengan jumlah pelanggan sebanyak 170 pelanggan.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Susiana Mutia menjelaskan, program EA ini diperuntukkan untuk mendukung para petani dan pengusaha bidang agrikultur di Jawa Barat, khususnya Cikarang. Melalui modernisasi pertanian, diharapkan dapat mempercepat dan meningkatkan hasil pertanian serta menekan biaya operasional.

“Melalui program _electrifying agriculture_ PLN berupaya mendorong modernisasi pertanian sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian dan efisiensi biaya operasional petani. Program ini juga mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan dapat menggerakkan perekonomian dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” ucap Susiana.*** di

Kategori
deBisnis

Presiden Jokowi Apresiasi Program PNM Mekaar Capai Rp 244 Triliun dan 15,2 Juta Nasabah

Dejurnal.com, Bandung- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasin capaian signifikan program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) Binaan Permodalan Nasional Madani (PNM).

Jokowi menyebutkan, perputaran uang dari yang dulu Rp 800 miliar dalam delapan tahun sudah melompat menjadi Rp 244 triliun. Menurutnya , jumlah tersebut tidak kecil. “Ini yang baik, kita memberikan kail, bukan memberikan bantuan. Ini kail yang disiapkan, disini kita sudah 15,2 juta nasabah,” kata Jokowi saat acara Silaturahmi Presiden Republik Indonesia Dengan Peserta dan Pendamping Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera Binaan Permodalan Nasional Madani di Dome Bale Rame Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (3/2/2024).

Joko Widodo mengatakan, jika ada permintaan berapa pun anggaran dari PNM Mekaar untuk target anggaran tahun ini, pemerintah siap.”Kalau memang kurang, kaya dulu tahun 2020, kita suntik Rp 2,5 triliun,” katanya.

Jokowi, mengaku meras senang karena PNM Mekaar ini yang dibuka sejak 2015, saat itu nasabahnya masih 400 ribu di seluruh Indonesia, sekarang sudah 15,2 juta nasabah. ” Artinya apa yang digagas pemerintah diterima dan memang itu dilihat, dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” katanya.

Menurutnya, termasuk 5000 nasabah PNM Mekaar yang hadir di Dome Bale Rame Soreang itu adalah penerima program tersebut. Pada tahun 2015, lanjut dia, pinjaman awal Rp 2 juta/nasabah kemudian meningkat ada yang Rp 8 juta hingga Rp 10 juta.

“Yang saya senang ada perkembangan yang sangat bagus urusan produksi. Karena di Kabupaten Bandung ini banyak produsen rumah tangga yang memproduksi, baik produk-produk handicraft, produk makanan, produk pertanian, ada semuanya,” tuturnya.

Jokowi juga mengaku senang melihat kemasan makanan yang bagus sekali, saat meninjau produk makanan mengingat produk-produk tersebut sudah diekspor ke Malaysia dengan harga kompetitif dan “Produk ini bisa masuk ke negara-negara lain,” harapnya.

Jokowi mengatakan, para nasabah yang pinjam uang Rp 10 juta, Rp 15 juta dalam program PNM Mekaar tidak memakai anggunan. “Siapa yang berani meminjamkan uang Rp 244 triliun dan tanpa anggunan, hanya PNM,” katanya.

Yang membuat Jokowin senang kredit macetnya kecil sekali hanya 0,5%. “Kecil. Artinya, karakter ibu-ibu yang menjadi nasabah sangat baik.,” katanya.

Jokowi berharap kepada masyarakat setiap mendapatkan pembiayaan dari PNM Rp 5 juta sampai Rp 10 juta gunakan 100% semuanya untuk modal usaha. Membeli barang dari keuntungan, bukan dari uang pokok atau modal usaha.

Acara ini berlangsung setelah sebelumjya Jokowi beserta Istri dan beberapa Menterinsi Kabonet Indonesia Meresmila Termimal Leuwioanjang. Setelah di Balerami diteruslan ke Gor Si Jalak Hsrupat untuk menyerahkan 3000 sertipikat tanah kaepada massyrakat*** Sopandi

Kategori
deBisnis

BPR Garut Gelar Kick of RBB Tahun 2024

Dejurnal.com, Garut – Perumda BPR Garut (Bank Garut) sebagai salah satu Bank milik Pemda Kabupaten Garut, seiring waktu dengan bertambah meningkatnya modal dan wp-content/uploads bank, menunjukkan kepercayaan masyarakat Kabupaten Garut tetap terjaga dan terpelihara serta dukungan Pemerintah Kabupaten Garut melalui berbagai kebijakan sangat pula memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan kinerja bank.

Dengan seiringnya waktu dan bertambah meningkatnya modal serta wp-content/uploads salah satu Bank milik Pemda Kabupaten Garut, ini menujukan kepercayaan masyarakat tetap terjaga dan terpelihara dengan baik ditambah dengan adanya dukungan dan jaminan melalui berbagai kebijakan yang ada, sangat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan kinerja Perumda BPR Garut (Bank Garut) itu sendiri. Guna menunjang kinerja dan pelayanan maka menggelar acara “Kick Off RBB (Rencana Bisnis Bank) Tahun 2024. Di Ballroom Fave Hotel Jalan Cimanuk Kec. Tarogong Kidul Kab. Garut, Sabtu (27/01/2024).

Rangkaian kegiatan acara bertemakan ”
Empowering Funds Sunstainabel Growth tema dengan peningkatan sumber dana, dalam menopang penyaluran dana yang berkualitas untuk pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan “, dihadiri seluruh Jajaran Pengurus, Pejabat Eksekutif dan Staf Bank Garut, dengan jumlah peserta yang hadir 250 Peserta, dan dari seluruh Kantor Cabang Bank Garut, sementara perwakilan dari Pemda Kabupaten Garut dihadiri oleh Asisten Daerah Tiga (Asda III) Bidang Administrasi Umum H. Budi Gan Gan Gumilar

Menurut Asda III, Berbicara pentingnya kegiatan tersebut, berharap agar Bank BPR Garut ini terus berkembang di Tahun 2024, berlandaskan hasil audit Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) yang menujukan kondisi Bank Garut ( BPR Garut ), yang sehat dari segi Aset dan Kredit. Bahkan Asda III mengharapkan Bank Garut dapat mengembangkan lagi potensi yang dimiliki dalam rangka memberdayakan ekonomi masyarakat guna menurunkan angka kemiskinan dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Garut.

Sementara menurut Dedi A. Santika selaku Pengawas Bank Garut, saat dimintai tanggapan terkait kegiatan Kick Off RBB Tahun 2024, menjelaskan.

“Kegiatan RBB ini, tiap tahunnya kita rutin diadakan, ya bertujuan untuk konsolidasi , sosialisasi, komitmen semua cabang terhadap pencapaian Rencana Bisnis Bank tahun 2024. Alhamdulillah saat ini, kita sudah mempunyai 1 Kantor Pusat, 9 Kantor Cabang dan 9 Kantor Kas yang tersebar di 42 Kecamatan, acara ini diikuti oleh 250 Peserta (Karyawan dan Pengurus) supaya mengetahui target yang harus dicapai Bank Garut pada tahun 2024,” Jelasnya.

Ungkap lanjut Dedi A. Santika, kita semua memberikan apresiasi kinerja karyawan selama tahun 2023 dengan 19 kantor layanan diharap bisa akses ke bawah, sebagaimana telah disampaikan oleh Asda III Pemda Kabupaten Garut ” Tegasnya.

Hal senada disampaikan oleh Asep Cepy selaku Direktur Utama Bank Garut yang menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran pengurus dan pegawai Bank Garut atas dukungan dan motivasi, juga semangat dan dedikasi kepada perusahaan.

Masih dalam kesempatan yang sama Direktur Utama Bank Garut Asep Cepy, mengatakan, Alhamdulillah Bank Garut telah berhasil menyetorkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) hingga tahun 2023 dengan total 34. 400.000.000 untuk tahun 2024 target PAD ditetapkan sebesar 4,6 Miliar dengan harapan bahwa dalam dua tahun kedepan PAD akan seimbang dengan modal dan tahun tahun berikutnya PAD akan lebih besar daripada modal yang diterima,” Tandasnya.

Terkait hal tersebut Asep Cepy selaku Dirut Bank Garut menyampaikan terkait adanya perubahan manjemen yang di akibatkan adanya peningkatan modal dan secara rangking bahwa Bank Garut menduduki BPR terbaik ke-19 dan masuk kedalam Buku 3 kelas tertinggi setingkat BPR di Indonesia.***Yohaness

Kategori
deBisnis

Catat Meter Mandiri Penggunaan Listrik Lewat PLN Mobile

Dejurnal. com, Bandung – Untuk mengecek perkiraan tagihan pemakaian listrik setiap bulan. PT PLN (Persero) memberi kemudahan melalui fitur Catat Meter secara mandiri yang tersedia di aplikasi PLN Mobile,.

“Melalui fitur Catat Meter, pelanggan pascabayar bisa mengetahui perkiraan tagihan listrik dan mengontrol sendiri pemakaian listrik bulanan. Untuk pencatatan meter mandiri bisa dilakukan antara tanggal 23 sampai 27 setiap bulannya,” kata Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto.

Gregorius mengatakan, pelanggan juga tidak perlu khawatir kesulitan melakukan pencatatan meter mandiri melalui fitur tersebut. Karena, langkah-langkah membaca meter mandiri melalui aplikasi PLN Mobile sangat mudah, berikut tahapannya:

1. Buka aplikasi PLN Mobile
2. Pilih menu Catat Meter
3. Pilih mulai swacam & foto angka stand meter yang ada di kWh meter
4. Pilih ID Pelanggan
5. Masukan angka stand meter
6. Kirim

Gregorius melanjutkan, setelah pelanggan melakukan langkah di atas, maka estimasi biaya tagihan rekening listrik juga akan muncul. Kemudian, tagihan listrik akan keluar setiap awal bulan berikutnya. Pembayaran listrik pun bisa dilakukan dengan mudah melalui Aplikasi PLN Mobile.

Selain itu, layanan Catat Meter Mandiri di PLN Mobile ini sudah mengikuti perhitungan yang didasarkan pada 40 jam nyala, baik tarif blok dan rekening minimum sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 28 Tahun 2016.

“Selain bisa mengetahui estimasi tagihan lebih awal. Dengan catat meter mandiri, privasi pelanggan juga lebih terjaga, karena petugas PLN tidak perlu masuk ke halaman rumah untuk melakukan pencatatan meter di kWh meter,” ujar Gregorius.

Gregorius berharap, hadirnya berbagai fitur PLN Mobile dapat memudahkan pelanggan bisa mengakses seluruh layanan tanpa perlu lagi ke kantor PLN. Mulai dari melakukan transaksi kelistrikan, seperti pasang baru, tambah daya, bayar tagihan, sampai baca meter mandiri.

“Pelanggan PLN yang belum memiliki aplikasi PLN Mobile bisa mengunduhnya di AppStore maupun PlayStore secara gratis,” pungkas Gregorius.* Sopandi

Kategori
deBisnis

2.500 Sambungan Baru Perumda Air Minum Tirta Raharja di Margahayu dan Margaasih Diupayakan Selesai Tahun 2024

Dejurnal.com, Bandung – Di tahun 2024 ini, Perumda Air Minun Tirta Raharja aakan mengupayakan menyelesaikan sambungan panggan baru di dua wilayah, yakni Kecamatan Margahayu dan Kecamatan Margaasih.

Supervisor Humas Perumda Air Minum Tirta Raharja Harry Faisal via WA saat dikonfirmasi, Rabu (17/1/2024) menyampaikan, target pemasangan di kedua wilayah tersebut sebanyak 2.500 sambungan baru.

Untuk diketahui, pemasangan sambungan pelanggan baru Perumda Air Munum Tirta Raharja di dua wilayah tersebut di launching Bupati Bandung Dadang Supriatna di Balai RW 15, Komplek Cicukang Indah, Desa Mekarrahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Senin (9/1/2023).lalu.

Belum diketahui jumlah pasti pemasangan baru di wikayah tersebut sampai saat ini. Namun, dari pantaimuan dilapangan di Komplek Margaahayu Permai, di prtengahan tahun 2023 nampak pihak PDAM melakukan pemasangan pipanisasi, sampai akhir tahun 2023 pekerjaan tersebut beres.

Sedangkan di akhir tahun 2023, di wikayah Margagayu pemasangan pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) kurang lebih 2.400 mt, baru beres.

Pemasangan baru di kedua wilayah tersebut disambut baik warga. Meski pun warga sudah mempunyai sumur air, namun kondirsi airnya kurang bagus. Kadang, jiia musim kemarau suit keluar. *** Sopandi

Kategori
deBisnis

Tahun 2023 Penjualan Listrik PLN Meningkat

Dejurnal.com, Bandung – Penjualan listrik PT PLN (Persero) pada tahun 2023 mengalami kenaikan menjadi 285,23 Terrawatt hour (TWh). Realisasi penjualan ini tumbuh 5,32 persen dari tahun 2022 sebesar 270,82 TWh. Segmen bisnis menjadi salah satu penopang utama dengan pertumbuhan mencapai 12,53 persen. Sementara segmen industri menjadi penyumbang penjualan listrik terbesar dengan 30,72 persen dari total energi jual.

Capaian positif pada tahun 2023 ini salah satunya ditopang melalui strategi ekstensifikasi yang dilakukan oleh perseroan. Melalui strategi ini, PLN menciptakan demand listrik baru yang merespons kebutuhan listrik di seluruh penjuru tanah air.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, capaian yang diperoleh perseroan ini, merupakan buah dari perubahan cara pandang pengembangan bisnis.

“Dari yang dulunya stagnan, backward looking, dan hanya berorientasi pada supply, sekarang menjadi pengembangan bisnis yang ekspansif dinamis, forward looking, berorientasi pada demand dan kepuasan pelanggan,” jelas Darmawan.

Salah satu strategi ekstensifikasi dilakukan lewat program akuisisi captive power, yaitu mengajak pelanggan bisnis dan industri beralih dari penggunaan pembangkit listrik milik sendiri ke listrik PLN.

Sepanjang tahun 2023, terdapat 10 pelanggan besar yang mengikuti program akuisisi captive power. Pada bulan April terdapat empat perusahaan yaitu PT South Pacific di Jawa Barat dengan daya 33 Mega Volt Ampere (MVA), PT Yamaha Indonesia di Jawa Barat dengan daya 7,5 MVA, PT Grand Indonesia I di Jakarta dengan daya 10,5 MVA, dan PT Grand Indonesia II dengan daya 11 MVA.

Kemudian terdapat PT Bridgestone Tire di Jawa Barat dengan daya 9,69 MVA pada bulan Mei. Kemudian pada bulan Oktober 2023 terdapat empat perusahaan yaitu PT Pindodeli I di Jawa Barat dengan daya 45 MVA, PT Pindodeli II di Jawa Barat dengan daya 45 MVA, PT Indah Kiat Serang di Banten dengan daya 58 MVA, dan PT Aspek Kumbong di Jawa Barat dengan daya 40 MVA. Selain itu, ada PT Indah Kiat Tangerang dengan daya 8,66 MVA di Banten.

Selain pelanggan yang baru mengikuti program akuisisi captive power, terdapat tujuh perusahaan yang melakukan perpanjangan program tersebut, yaitu PT GT Petrochem di Banten dengan daya 35 MVA, PT Cheil Jedang di Jawa Timur dengan daya 95 MVA, PT Cemindo di Banten dengan daya 70 MVA, PT Sasa Inti di Jawa Timur dengan daya 25 MVA, PT Adiprima Suraprinta di Jawa Timur dengan daya 20 MVA, dan PT Plaza Ind Realty di Jakarta dengan daya 22 MVA.

Tidak hanya program akuisisi captive power, strategi ekstensifikasi juga dilakukan melalui program electrifying agriculture dan electrifying marine. Program tersebut hadir untuk mempermudah pelaku usaha di bidang tersebut mendapatkan akses listrik yang membuat usahanya semakin produktif dan ramah lingkungan.

“Kami siap terus menjadi penggerak roda perekonomian negara dengan memenuhi kebutuhan listrik di seluruh penjuru tanah air, khususnya untuk sektor bisnis dan industri,” pungkas Darmawan.*** di

Kategori
deBisnis

Dari 15.000 Pelaku IKM di Kabupaten Bandung Baru 4000 Kantongi Sertifikat Halal

Dejurnal.com, Bandung- Sebanyak 200 sertifikat Halal dan 200 sertifikat Hak Kekayaan Itelèktual (HAKI) diserahkan Bupati Bandung, Dadang Supriatna kepada pelaku usaha Industri Kecil dan Menengah (IKM) se Kabupaten Bandung.

Penyerahan sertifikat Halal dan HAKI secara simbolis itu dilakukan Bupati Bandung dalam acaca Gebyar Penyerahan Sertifikat Halal dan Haki Bagi IKM Kabupaten Bandung yang diadakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) Kabupaten Bandg di Gedung Moch. Toha Komplek Pèmda Kabupaten Banding, Selasa 9 Januari 2024.

“Untuk mendapatkan sertifikat halal tersebut diperlukan proses yang ketat.Maka dari itu menjadi kebanggaan yang luar biasa, dan saya ucapkan selamat kepada para IKM Kabupaten Bandung yang telah berhasil melewati berbagai hal feriviiasi dan evakuasi
untuk sertifikat tersebut, ” kata Dadang Supelriatna.

Tujuan sertifikat halal dan HAKI ini, menurut Dadang Supriatna yaitu dalam rangka terciptanya IKM baik kelas serta meningkatkan daya saing IKM Kabupaten Bandung sehingga masuk ke pasar global sampai dengan ekspor.

“Pemberian fasilitasi sertifikat Halal dan HAKI merupakan upaya Pemkab Bandung dalam rangka peningkatan daya saing para IKM Kabupaten Bandung, ” kata Bupati Bandung.

Bupati menjelaskan, pendaftaran merek
juga memberikan kepercayaan lebih oleh konsumen terhadap produk yang dijual, serta IKM akan mendapatkan manfaat ekonomis pada masa depan untuk bersaing di pasar global.

Di tempat yang sama, Kepala Disperdagin Kabupaten Bandung Dicky Anugerah mengatakan, dari sekitar 15.000 IKM yang terdaftar di Kabupaten Bandung, baru sekitar 4.000 yang memiliki sertifikasi halal dan 3.000 sertifikasi HAKI.

Secara teknis, Dicky juga menjelaskan, pemberian sertifikasi halal ini untuk meningkatkan
kepercayaan konsumen, meningkatkan pangsa pasar dan melingkatkan daya saing bisnis.

Ia juga menyebutkan, pemberian fasilitasi HAKI dalam hal ini merek, IKM akan mendapatkan Hak Eklusif dan memberikan pelindungan hukum bagi pelaku usaha agar merek produk industrinya tidak digunakan oleh pihak lain dan mencegah terjadinya plagiarisme.

“Dengan memiliki sertifikasi Halal produk IKM akan lebih diterima dipasaran terutama dikalangan konsumen muslim yang
membutuhkan produk Halal baik di pasar domestik maupun internasional sebagai jaminan ke-halalannya,” kata Dicky.

Salah satu pelaku IKM, Isma dari Desa Sayati Kecamatan Margahayu mengaku senang sudah mendapat sertifikat Halal. Ia berterima kasih kepada Pemeringah Kabupaten Bandung, dalam hal ini Disdagin yang telah memfasilitasi proses sertifikasi Halal.

Dengan sertifikat Halal tersebut, ia yang menjalankan usaha kuè sejak 2017 bisa lebih meningkatkan kuakitas produksinya.

“Alhamdulillah, dengan sertifikat ini mudah-mudahan bisa lebih meningkatkan kualitas produksi dan tidak diragukan konsumen, ” kata Ismi yang membuka toko kue di bikangan Gang Nata 1 Margahayu.***Sopandi