Dejurnal.com, Karawang – Kades Sukakuyu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang langsung respon dan melakukan pogging lingkungan Perumnas Blok D desa Sukaluyu Selasa pagi ( 4/5/2021).
Hal ini merupakan upaya dan ikhtiar guna meminimalisir wabah DBD setelah sebelumnya dua warga RT 07 RW 05 Blok D positif terjangkit DBD.
Menurut Kades Sukaluyu Hj. Lina Herlina pihaknya dengan para kepala dusun akan berupaya maksimal dan merespon keluhan warga yang terjangkit dan terdampak wabah DBD, di wilayah Desa Sukaluyu namun karena masa pendemi Covid-19 masyarakat juga harus mematuhi prokes dengan 3 M.
Saat ini kuota fogging di Puskesmas Teluk Jambe Timur dan Dinkes Karawang terbatas sehingga tidak bisa melakukan fogging semua wilayah secara serentak seperti di dusun Lame.
“Kita lakukan fogging secara mandiri di Kp. Kali Kalapa dan Kp. Karanganyar, sedangkan di Blok D perumnas kita dapat kuota 100 rumah tadi pagi sudah dilakukan fogging oleh Tim dari Dinas Kesehatan atas usulan Kadus lima,” ungkapnya.
Dikatakan saat ini penyakit DBD kian mewabah sehingga masyarakat harus menjaga kesehatannya rumah dan lingkungannya dengan tetap memperhatikan dan membersihkan penampungan air.
“Hal ini agar terhindar dari nyamuk Aedes Aegypti yang mengakibatkan DBD,” pungkas Hj. Lina Herlina.
Sementara itu Agam Azwani yang anaknya terjangkit DBD warga RT 07 /RW 05 Blok D Perumnas BTJ sangat mengapresiasi respon Kades Sukaluyu Hj Lina Herlina sehingga rumah dan lingkungannya di fogging pihak Dinkes Kabupaten Karawang.
“Mudah mudahan dapat mengurangi wabah DBD dingkungan BlokD . ” ujarnya.***RF