Jumat, 19 April 2024
BerandadeNewsSekwan Perempuan Brigade Rakyat:Kasus Almarhum Yogi Patut Diteliti Pihak Berwenang

Sekwan Perempuan Brigade Rakyat:Kasus Almarhum Yogi Patut Diteliti Pihak Berwenang

Dejurnal.com, Garut – Sekretaris Dewan Perempuan Brigade Rakyat, M Ratna Furri, menilai kasus meninggalnya almarhum Yogi perlu untuk diteliti oleh pihak berwenang. Hal ini menurutnya semata – untuk perbaikan pelayanan RSUD dr Slamet agar lebih optimal.

“Kasus seperti almarhum Yogi bisa saja menimpa ataw terjadi kepada pasien lain. Karenanya saya meminta kepada pihak terkait seperti bupati dengan kedudukan hukum kesehatan dan juga DPRD komisi 4 harus merespon secara cepat kasus ini,” pinta sekwan brigade rakyat itu, melalui media (18/6/2020).

Menurut dia, pelayanan rumah sakit yang buruk. jauh lebih dirasa oleh warga miskin. Ada ungkapan yang menyatakan bahwa “Orang Miskin Dilarang Sakit”. Akan tetapi, lanjutnya, tak bisa dipungkiri bahwa kemiskinan dan penyakit mempunyai hubungan yang erat. Sayangnya, mereka warga miskin harus berhadapan dengan realita bahwa di tanah air orang miskin tidak dapat memperoleh pelayanan yang memadai, dari mulai pasilitas, lambatnya penanganan medis, perawat dan dokter yang tidak ramah, serta harga obat non-generik yang mahal.

“Sebenarnya kita tak perlu sedemikian heran melihat realita tersebut. Penetapan besaran anggaran kesehatan dari APBN/APBD dapat menjawab pertanyaan kita mengapa pelayanan di rumah sakit masih belum dapat dikatakan memuaskan. Kita lihat realitas objektif di Tubuh RSU dr. Slamet, Misalnya, terkait keluhan pembelian obat untuk pasien BPJS. Pada beberapa kasus, tak jarang pasien masih harus membeli obat diluar apotek rumah sakit. Bagaimana dengan pengadaan obat di rumah sakit milik pemerintah tersebut ?,” tanya nya penuh heran.

Aktivis perempuan brigade rakyat itupun menyoroti masih sistim keamanan dan kebersihan RSUD dr Slamet. Dia menduga banyak pasilitas hak kenyamanan pasien yang berjalan tidak sesuai SOP.

“Intinya itu, agar pihak – pihak terkait melakukan respon cepat terhadap kasus meninggalnya almarhum Yogi, agar tercipta rasa keadilan bagi semua pihak yang terlibat pada pusara kasus tersebut,” harapnya…

Yogi dirawat dan menghembuskan napas terakhirnya di RSUD dr. Slamet Garut beberapa waktu lalu usai mendapat tindakan operasi usus buntu. Keluarga saat ini sudah melimpahkan kuasa kepada LBH LSI untuk meneruskan kasus ini keranah hukum. Pihak keluarga menduga kasus ini terjadi karena ada unsur kelalaian dari pihak rumah sakit.***huis

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI