Jumat, 19 April 2024
BerandadePrajaParlementariaAnggota DPRD Sumedang Sesalkan Anggaran Covid-19 Sumedang Rp 100 Miliar, Dugaan Pelanggaraan...

Anggota DPRD Sumedang Sesalkan Anggaran Covid-19 Sumedang Rp 100 Miliar, Dugaan Pelanggaraan PSBB IPDN Lolos

Dejurnal.com, Sumedang – Perayaan Idul Fitri di Kampus IPDN Jatinangor, Minggu 24 Mei 2020 mendapat perhatian dan kritikan publik. Pasalnya, perayaan idul fitri diduga melanggar pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan dalam masa pandemi covid-19.

Salah satu anggota DPRD Kabupaten Sumedang dari Fraksi PKS Dr. H. Iwan Nugraha ikut Salah satu anggota DPRD Kab.Sumedang , Dr. H.Iwan Nugraha ikut angkat bicara terkait perayaan idul fitri di kampus berplat merah ini.Iwan mengungkapkan bahwa apa yang terjadi di Kampus IPDN pada hari raya idul fitri adalah sebuah pelanggaran.

“Ini sudah jelas- jelas melanggar kebijakan pemerintah tentang PSBB,” tegas Dr. H.Iwan Nugraha yang dihubungi melalui aplikasi perpesanan, Rabu (27/5/2020).

Menurut Iwan, kejadian ini disebabkan juga adanya kelemahan koordinasi sehingga ini terjadi, tapi seyogianya institusi seperti IPDN sangat faham betul tentang aturan kepemerintahan.

“Saya sesalkan kejadian ini, mereka kan mendidik para calon abdi negara, ketaatan terhadap aturan harusnya sudah ga perlu dipertanyakan lagi,” sesalnya.

Iwan juga menyoroti terkait kebijakan Covid-19 di Kabupaten Sumedang yang akan menerapkan The New Normal pada tanggal 1 Juni di 5 kabupaten di Jawa Barat.

“Dengan “the new normal” pun ga boleh mengadakan keramaian sampai ribuan orang,” tegasnya.

Ketika ditanyakan perihal kinerja Satgas Covid-19 Kabupaten Sumedang, anggota DPRD dari Fraksi PKS ini mengungkapkan bahwa anggarannya besar.

“Kalau anggaran saya kira sudah cukup besar, sudah hampir 100 miliar juga pengalokasian untuk covid-19 ini, tapi saya juga heran dengan dana sebesar itu, insiden IPDN luput dari pantaun Satgas Covid 19 Kabupaten Sumedang,” sesalnya.

Iwan berharap apa yang sudah terjadi di IPDN tidak menambah angka penularan covid-19.

“Saya berharap semoga insiden IPDN tidak menambah angka penularan Covid 19 ini meningkat, karena sekarang yang harus diwaspadai adalah jangan sampai dengan penerapan the new normal angka kejangkitan covid-19 meningkat lagi,” pungkas Iwan.***Deri Achonk

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI