Kamis, 18 April 2024
BerandadeNewsGerakan ODF Turunkan Kasus Stunting dan Penyakit Menular

Gerakan ODF Turunkan Kasus Stunting dan Penyakit Menular

Dejurnal.com, Garut – Sejak beberapa tahun ini pemerintah terus gencar mengkampanyekan akan bahaya stunting atau kondisi anak kerdil dibanding anak seusianya. Selain perbaikan gizi anak, juga mesti diperhatikan kebersihan lingkungan seperti gerakan ODF (Open Defecation Free) yang sangat berhubungan dalam menurunkan angka stunting atau penyakit menular lainnya.

Deklarasi ODF ada hubungannya dengan penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) & AKB (Angka Kematian Bayi), serta stunting. Karena penyebabnya ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) dan diare yang disebabkan BAB sembarangan.

Hal itu dipapar Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman saat mendeklarasikan Gerakan ODF di Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Selasa (21/01/2020).

Deklarasi ODF di desa Talagajaya ini merupakan deklarasi yang ke-195 di Garut. Karenanya, Wabup berharap gerakan ini tidak sekadar seremoni semata, tetapi diprioritaskan, terlebih anjuran hidup bersih juga tertuang dalam aturan agama.

“ODF ini harus betul-betul bertahan jangan hanya deklarasi. Tapi dilihat juga kelompok muspika, seluruh aparat, puskesmas dan Iembaga swadaya. BAB sembarangan sesuai anjuran agama ada di Bab Bersuci, pandangan agama mengharuskn memperhatikan bersuci. Selain itu perhatian pemerintah terhadap kesehatan menempati urutan kedua setelah pendidikan. Perhatian juga diprioritaskan pada perempuan khususnya pada remaja, ibu hamil dan ibu. Semua harus diperhatikan kesehatannya, gizi, dan psikologisnya,” tambah Wabup dalam sambutannya.

Deklarasi ODF ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Maskut Farid, Camat Banjarwangi Enjang Juanda, perkawilan Forum Garut Sehat, forkopimkec serta perwakilan dari Puskesmas Banjarwangi, Singajaya dan Peundeuy.***Yohannes

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI